Cari Entri lain

Minggu, 28 September 2014

ZAITUNA@UFUKPRESS.COM



Kepada :                  SAINS QUR’AN CENTER
                                WWWZAITUNA.UFUKPRESS.COM
                                E-MAIL : ZAITUNA@UFUKPRESS.COM

Assalamualaikum Wr. Wb.
                Setelah membaca dan mendalami buku “BOROBUDUR & PENINGGALAN NABI SULAIMAN”, buah kerja dan penelitian KH. Fahmi Basya, selama 33 tahun. Maka yang terbaca di depan mata Saya, adalah tafsir dan takwil Kitab Suci Al-Qur’an, Surt At-Thur:
                Dengan Nama Allah yang Pengasih lagi Penyayang
1.       Demi gunung gunung purba
2.       Dan tulisan yng dipahatkan
3.       Pada tempat yang terbuka disebuah lembah
4.       Dengan bangunan yang sangat megah
5.       Dipagari gunung gunung yang tinggi
6.       Dikelilingi laut yang bergunung api
7.       Sesungguhnya adzab Tuhan pasti terjadi
8.       Tidak satupun kekuatan yang bias menolak
9.       Ketika angin bergolak diatas langit
10.   Ketika gunung gunung tampak berjalan
11.   Suatu fenomena alam telah terjadi. Ketika sebuah BENUA yang pernah didustakan telah ditenggelmkan Tuhan (Atlantika).
Dan seterusnya sampai pada Ayat terakhir yang menjadi TUGAS DAN KEWAJIBAN Tiem SAINS QUR’AN CENTER bersama KH. Fahmi dan UFUKPRESS, untuk menguraikan dan mentakwilkan Surat At-Thur itu lebih tuntas. Apalagi pada ayat 32 sampai dengan ayat 43, tercantum beberapa teguran berupa kata AAMM yang diarahkan pada Gender, pada perempuan, Dewi dan Nyai.
Semoga cara kerja dan cara berpikir Komunitas ZAITUNA-UFUK, bisa mengikuti SUNNATULLAH DAN SUNNATURASUL, yaitu semacam HUKUM EVOLUSI DA HUKUM REVOLUSI, agar kebesaran Allah yang ALLAHU AKBAR, tidak diperkecil dengan panangan dan wawasan sempit, hanya seputar Timur Tengah hanya pada Ras Kabil dan Cuma ribuan tahun.
Informasi dan komunikasi lebih lanjut, dapat dilakukan pada situs saya : E-mail, singodimayanhasnan@gmail.com atau pada hasnansingodimayan.blogspot.com dan pada FB. Alamat rumah di jalan Kapten Ilyas 3c Banyuwangi, Jawa Timur. HP 081553338272.
Demikian dan terimakasih.

Banyuwangi, 27 September 2014
Hasnan Singodimayan
Pengarang “Suluk Mu’tazilah”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar